Menu

Mode Gelap
How To Handle Every Movie Challenge With Ease Using These Tips 20 Questions You Should Always Ask About Playstation Before Buying It The Most Influential People in the Green House Industry and Their Celebrity Dopplegangers Technology Awards: 6 Reasons Why They Don’t Work & What You Can Do About It

Berita Utama · 6 Sep 2023 11:18 WIB ·

Adik Kandung Bupati Muratara Tewas Dikeroyok Dua Bersaudara


 Adik Kandung Bupati Muratara Tewas Dikeroyok Dua Bersaudara Perbesar

MURATARA jalurinformasi.com,- Beredar narasi di grup Whats App bahwa terjadi pembunuhan terhadap adik Bupati Musi Rawas Utara (Muratara), yakni Abadi alias AB, Selasa tanggal 5 September 2023 sekira pukul 20.00 Wib bertempat di Desa Belani Kecamatan. Rawas Ilir Kabupaten Muratara. telah terjadi tindak pidana pengeroyokan yang dilakukan oleh dua orang laki-laki bersaudara atas nama Arwan (30 th) dan Ariyansyah, (35 th) terhadap dua orang korban yaitu saudara Deki bin j Mamad dan Abadi bin H mamad (meninggal dunia)

Kejadian bermula dari rapat yang dilakukan di rumah saudara Pandit dihadiri oleh Akim dan 3 orang rekannya (belum diketahui namanya), saudara Pandit, Camat Rawas Ilir Husen, PJ Kades Belani Paisol, Pol-PP Kecamatan Rawas Ilir Yansah, Abadi, Deki, Sandy, Erwin, Toni, Edi, Sumarta.

Pada saat berlangsung rapat, datang saudara Arwan masuk kedalam rumah saudara Pandit dan di suruh keluar oleh saudara Abadi. karena menurut saudara Abadi bahwa ini rapat internal jadi saudara Arwan silahkan menunggu diluar. Karena merasa diusir, saudara Arwan merasa tersinggung dan terjadi keributan antara Arwan dan Deki tetapi dipisah oleh korban, kemudian saudara Arwan pergi meninggalkan rumah saudara Pandit.

Beberapa saat kemudian saudara Arwan datang kembali dengan menggunakan mobil Mitsubishi Xpander warna silver bersama saudara Ariyansyah (Kakak kandung Arwan) dengan membawa senjata tajam jenis parang, kemudian kembali terjadi keributan dimana saudraa Arwan membacok Deki dan mengenai tangan kiri dan kanan saudara Deki. selanjutnya, Deki berlari masuk kerumah saudara Pandit. Melihat kejadian tersebut saudara Abadi keluar dari rumah pandit dan terjadilah perkelahian/pengeroyokan oleh saudara Arwan bersama Ariansyah kepada saudara Abadi diluar rumah Pandit dan saudara Abadi mengalami luka bacok dibagian muka dan sekujur tubuhnya sehingga tergeletak di lantai.

Selanjutnya saudara Arwan dan Ariyansyah pergi meninggalkan lokasi dengan mobil. sementara saudara Abadi dan Deki langsung di bawa ke Puskesmas Bingin Teluk oleh saudara Dede dan diketahui bahwa saudara Abadi meninggal dunia dengan luka-luka diantaranya luka bacok bagian muka, kepala, tangan dan badan. Sedangkan saudara Deki memgalami luka pada bagian tangan kanan bagian jempol putus dan tangan kiri jari telujuk putus.

Setelah kejadian tersebut, sekira pukul 21.00 Wib keluarga korban melakukan pengerusakan dua unit rumah yaitu milik Mat (orang tua dari Arwan dan Ariansyah), dan rumah milik Arwan dan selanjutnya melakukan pembakaran rumah milik Lukman (kakak kandung Arwan dan Ariasyah) yang biasa ditempati oleh Arwan, pembakaran rumah dan bedeng saudara Amir (Kakak kandung Arwan dan Ariansyah).

Sekira pukul 22.00 Wib, api dirumah saudara Lukman sudah mulai mati, sementara api dirumah saudara Amir mulai mati sekira pukul 22.20 Wib dan dibantu oleh mobil pemadam kebakaran dari PT. SRMD.

Sekira pukul 23.00 wib masa dari keluarga korban berangsur kembali kerumah masing-masing.

Sekira pukul 23.30 kembali terjadi pembakaran dua unit rumah yaitu rumah milik saudara Arifin (kakak kandung Arwan dan Ariyasyah) dan rumah milik Ariansyah

Sampai saat ini Personel Polres Muratara dipimpin Wakapolres muratara dan Kapolsek Rawas Ilir masih stand-by di Desa Belani.

Kapolres Musi Rawas Utara (Muratara) AKBP Koko Arianto Wardani, SIK, MH melalui Kasat Reskrim AKP Sopyan Hadi saat dimintai komentarnya,Rabu (6/9/23) mengatakan, Dirinya membenarkan insiden pengeroyokan terhadap adik kandung bupati muratara H Devi Suhartoni semalam.
” Ya benar Selasa (5/9/23) sekitar pukul 20.00 Wib malam, ada insiden keributan di Desa Belani Kecamatan Rawas Ilir Kabupaten Muratara yang mengakibatkan satu orang meninggal dunia yakni Abadi (AB) adik bupati muratara,” jelas Kasat Reskrim.

Lanjut Kasat Reskrim mengatakan, Untuk sementara ini masih dalam penyelidikan terkait motif dan masih meriksa saksi-saksi. Setelah kita meriksa saksi-saksi baru kita keluarkan statment dimedia.
” Masalah kejadian tersebut di rumah Pandit, Warga Desa Belani. jenis senjata yang digunakan pelaku yakni senjata Parang,”ucap Kasat Reskrim.

Saat ditanya wartawan ini latar belakang kejadiannya, Kasat Reskrim mengatakan, Kami masih marathon pemeriksaan, belum clear, sekarang masih dalam tahap penyelidikan.
” Kita akan singkronkan semua, apa hasilnya akan kita ekspos,” ungkap Kasat Reskrim.

Lebih lanjut Kasat Reskrim mengatakan, Untuk sekarang pelakunya Dua Orang inisial AA, Pihak kita masih dalam pengejaran terhadap ke dua pelaku.
Himbauan saya kepada masyarakat dengan kejadian ini, jangan mengambil tindakan sendiri, serahkan kepada aparat penegak hukum, jangan sampai mengambil kesimpulan yang bakal merugikan masyarakat itu sendiri,”tutupnya. (Iman Santoso)

Artikel ini telah dibaca 126 kali

Baca Lainnya

Ratusan Tim Motor B’Rois Siap Menangkan ROIS Pilkada Lubuklinggau 2024

14 September 2024 - 12:49 WIB

Akhirnya, Resmi 7 Parpol Jatuhkan Dukungannya Ke Paslon RAPI

13 September 2024 - 10:54 WIB

Simpan Paket Sabu, Warga di OKU Selatan Diringkus Polisi

13 September 2024 - 10:49 WIB

Tata Kelola Terintegrasi Perusahaan Makin Baik, Bukit Asam (PTBA) Raih 4 Penghargaan TOP GRC Awards

13 September 2024 - 03:47 WIB

Didemo APAK, Pj Wako Lubuklinggau H Trisko Depriyansa Tepis Isu Dirinya Tidak Netral

13 September 2024 - 02:05 WIB

Didemo Minta Dicopot, Tahunya Eddy Syahputra Sudah Lama Mundur

12 September 2024 - 15:23 WIB

Trending di Berita Utama