LUBUKLINGGAU jalurinformasi.com,- Puluhan Warga Komplek Graha Bumi Silampari khususnya emak-emak melakukan aksi damai. Pasalnya, Mereka menolak keras atau melarang kendaraan pengembang melintasi jalan komplek. Meski demikian, masyarakat tidak melarang pembangunan perumahan.
“Kami tidak melarang pengembang untuk membangun perumahan, namun melarang kendaraan yang melintasi jalan komplek Perumahan Bumi Silampari,” tegas Marlin yang mewakili emak-emak saat melakukan aksi damai, Rabu sore (15/2/2023)
Puluhan Emak-emak itu membentangkan spanduk bertuliskan “Dilarang Melintas, Silahkan membangun, jangan lewat jalan Perumahan Graha Bumi Silampari”. “Kami sudah menghuni komplek Graha Bumi Silampari sejak 1996 hingga sekarang. Kami pernah memasang portal namun dirusak.
” Kami terpanggil dan bersama sama melarang kendaraan pengembang melintasi karena berdampak buruk,” ungkapnya.
Wanita berjilbab itu menegaskan, pihaknya tidak memiliki motif lain karena mempersilahkan adanya pembangunan perumahan tapi tidak boleh kendaraannya melintasi jalan komplek Graha Bumi Silampari. “Kami sudah merasa aman, nyaman dan tentram. Jadi, jangan ganggu kami,” tandasnya.
Dia menambahkan, pihak pengembang dipersilahkan membangun perumahan demi kemajuan Kota Lubuklinggau namun menggunakan jalan lain.
“ Ada solusinya, bikin jalan sendiri dan jangan gunakan jalan komplek graha Bumi Silampari,” pungkasnya.(Iman)